Selasa, 25 November 2008

RAHASIA SUKSES SPMB

Hari sabtu dan minggu kemarin baru saja dilaksanakan UMB. Ujian masuk bersama beberapa perguruan tinggi negeri itu adalah jalur masuk ke perguruan tinggi selain SPMB (itu dulu, sekarang entah SMPTN atau apalah?). Sepertinya masuk perguruan tinggi negeri bagi yang kemampuan ekonominya pas-pasan sekarang memang semakin sulit. Menurut berita yang beredar, saat ini UI misalnya, hanya 20 persen mahasiswa barunya yang diterima lewat SPMB. Itu berarti 80 persen mahasiswa baru angkatan 2007 UI diterima lewat ujian mandiri, yang sarat dengan pungutan biaya. Sebenarnya untuk bisa lulus ujian SPMB itu mudah. Resepnya sangat sederhana, bahan-bahannya juga musah didapat. Jadi lulusan SMU sebenaranya tidak mesti mengeluarkan uang banyak untuk bisa lulus SPMB. Tidak perlu anda mengikuti program-program bimbel yang mahal, karena cukup dengan belajar di rumah saja sudah cukup. Walaupun resep ini cukup mudah untuk dipelajari, sayangnya sampai saat ini sepertinya tidak ada satupun bimbel yang mengajarkan kiat lulus SPMB seperti yang akan dijelaskan di bawah ini.Untuk bisa lulus SPMB, rahasianya cuma dua. yang satu ikhlas, yang kedua semangat jihad. Loh? Kalau anda tak percaya tanya saja para psikolog. Dalam istilah psikologi populer perbuatan yang disertai ikhlas biasanya disebut dengan istilah zero mind process (ZMP). Jadi kalau dikatakan kita mesti ikhlas, itu artinya kita mesti melakukan segala sesuatu dengan zero mind. Sedang semangat jihad biasanya disebut determinasi tingkat tinggi. Lalu bagaimana caranya bisa lulus SPMB dengan ikhlas (ZMP) dengan semangat Jihad (determinasi)?Baru-baru ini seroang peneliti yang telah melakukan penelitian selama 7 tahun, mengumumkan bahwa kunci terpenting untuk bisa lulus SPMB adalah ketenangan dalam menjawab soal-soal ujian. Menurut pengamatan yang ia lakukan, nervous alias grogi alias kondisi penuh kecemasan dan kekhawatiran, merupakan musuh paling utama dari kesuksesan dalam SPMB. Rata-rata calon mahaasiswa yang gagal dalam ujian SPMB, bukan karena tidak bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan ujian. Buktinya, bila si calon mahasiswa mengerjakan soal yang sama di rumah sepulang ujian SPMB, kebanyakan bisa mengerjakannya dengan mudah. Dari penjelasan si peneliti di atas, kita bisa ketahui kalau penyebab ketidaklulusan SPMB sebenarnya lebih dikarenakan faktor emosi. Bila kita tidak bisa mengatur emosi kita dengan baik, walaupun kita ikut program bimbel secanggih atau semahal apapun, tetap saja kita tidak akan bisa lulus. Maka disinilah ikhlas dan semangat jihad bisa membantu calon mahasiswa untuk lulus ujian SPMB. Ke-tidak tenang-an saat mengerjakan ujian SPMB sebenarnya adalah sesuatu yang wajar. Seperti wajarnya kita keringatan bila sedang berolahraga. Hanya saja bila nervousnya itu sampai membuat kita tidak bisa jernih dalam menyelesaikan soal-soal, maka itu menjadi masalah. Untuk mengatasinya kita mesti mempunyai semangat jihad dan ikhlas. Bagaimana caranya? Pertama kita mesti ingat, dalam sebuah pertempuran hanya ada dua kemungkinan, kemungkinan pertama adalah menang, kemungkinan kedua adalah mati dalam pertempuran. Bila kita meyakini ini, maka kita sudah punya semangat jihad. Dengan begitu, artinya kita menjadikan ujian SPMB kita sebagai pertempuran yang kita akan perjuangkan sampai mati. Yang berarti kita akan mengerahkan segala kekuatan kita sampai titik darah penghabisan, dan menjadikan konsekuensi dari sebuah perjuangan sebagai sesuatu yang biasa. Masukkan dalam alam berpikir kita kalau gagal itu adalah sesuatu yang biasa dalam pertempuran. Dengan begitu ketakutan akan kegagalan dalam melaksanakan ujian SPMB tidak akan menjadi monster yang melemahkan kita pada saat menjawab soal-soal SPMB. Di samping itu, tanamkan dalam pikiran kita ikhlas. Ikhlas berarti menerima apapun hasil dari perjuangan kita setelah kita berusaha tentunya. Menerima apapun hasil ujian SPMB sebagai ketetapan dari Alloh SWT.. Menerima kalau hasil itu adalah ketetapan yang terbaik bagi kita. Karena yang kita anggap baik, belum tentu itu baik di sisi Alloh, apa yang kita anggap buruk belum tentu itu buruk di sisi Alloh. Dengan begitu ketakutan akan hasil ujian menjadi sirna saat kita menjawab pertanyaan-pertanyaan SPMB. Kesimpulannya, kita akan bisa berhasil dalam ujian SPMB bila kita bisa mengatur emosi kita saat menjawab soal-soal SPMB. Kita bisa mengatur emosi kita saat menjawab soal-soal SPMB, bila kita siap menghadapi konsekuensi dari mengikuti ujian SPMB. Kita akan siap menghadapi konsekuensi mengikuti ujian SPMB bila kita melaksanakannya dengan semangat jihad dan nilai-nilai keikhlasan. Resep Sukses SPMBBahan-bahan:Belajar di rumah Sebisa MungkinIkhlas 100%Semangat Jihad 100%Cara Sukses SPMB:• Daftarkan diri anda untuk mengikuti ujian SPMB.• Pelajarilah soal-soal SPMB dengan baik.• Jangan bergadang pada malam hari sebelum SPMB dilaksanakan.• Jalani setiap prosesnya dengan ikhlas dan penuh semangat jihad.• Setelah semuanya dilaksanakan, siap-siap anda kaget mendengar pengumuman SPMB, jangan heran kalau anda lulus masuk perguruan tinggi negeri..

Tidak ada komentar: